Bermunculannya kegiatan pendidikan di
bidang Alqur’an di berbagai daerah termasuk di Kabupaten Tanah Laut, merupakan salah satu
dampak positf dari kegiatan dakwah yang banyak di suarakan baik secara langsung
maupun melalui media social dan media informasi khususnya tentang Alqur’an.
Semisal Rumah tahfiz maupun TPA adalah bentuk
dasar wujud nyata usaha para penggiat pendidikan Alqur’an, untuk dapat
mewujudkan lahirnya anak-anak muslim yang mampu membaca bahkan menghafalkannya.
Dari sinilah banyak muncul para hafiz yang usianya kadang puluhan tahun saja. Kemajuan
teknologi dan informasi juga berperan dalam memberikan pengaruh positif ini,
diantaranya media social dan Televisi.
Fenomena terbaru adalah Fenomena Bintang
Hafiz Qur’an di Banua. Jelang bulan Ramadhan 1438 H tahun ini stasiun televisi RCTI kembali menayangkan program acara Hafiz
Indonesia 2017, yang akan di tayangkan dari senin sampai dengan jum’at yaitu
pada 22 Mei 2017. Salah satu peserta 18 besar yang akan tampil adalah Muhammad
Wildy Luthfi Hasan Muliyadi biasa disapa Hasan, merupakan Putra Asli Banua dari
Pelaihari, Kalsel.
Sejak kemunculannya di media social,
ribuan orang telah memberikan tanggapan dan respon positif dengan menyatakan bahwa
mereka bangga terhadap adanya HASAN yang merupakan perwakilan dari Provinsi Kalimantan
Selatan. Mereka berharap ia dapat mengharumkan Nama Banua di kancah Nasional
khususnya di Hafiz Indonesia 2017.
Tercatat di salah satu Group Medsos Habar banua 6+, tidak
kurang dari 7.000(tujuh ribu) lebih, pengguna yang telah memberikan LIKE nya
untuk postingan yang bertajuk” MUHAMMAD WILDY LUTHFI HASAN tanah laut,
pelaihari Perwakilan kalsel hafidz indonesia 2017, Mudahan
menang, aamiin ya allah #bantu_doa”. Seperti seorang pengguna
bernama Munaw Wirah, ia berkomentar” Amiiiiiiin
,perwakilan kalsel moga jadi yg terbaik, dan semangat ya de belajar terus dan
terus, biar mendapat pengalaman dan pelajaran saat di karantina!”.
Selain itu pengguna lainnya
pun ikut turut serta berkomentar bahkan membagikan ke medsos lainnya, sehingga
menjadi pembicaran hangat hingga seluruh pelosok Banua Kalimantan Selatan. Semoga
akan lebih banyak lagi bermunculan para hafiz qur’an di banua kita.
Post a Comment
Comen